Pengertian, Fungsi, Tujuan, Asas, Prinsip Bk (Bimbingan Dan Konseling)
Monday, June 11, 2018
Edit
Pengertian, Fungsi, Tujuan, Asas, Prinsip Bk (Bimbingan Dan Konseling) - Hallo sahabat Rahasia Rumus Pendidikan, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul Pengertian, Fungsi, Tujuan, Asas, Prinsip Bk (Bimbingan Dan Konseling), kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan
Artikel Berita,
Artikel Pembelajaran,
Artikel Pembelajaran2, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.
Judul : Pengertian, Fungsi, Tujuan, Asas, Prinsip Bk (Bimbingan Dan Konseling)
link : Pengertian, Fungsi, Tujuan, Asas, Prinsip Bk (Bimbingan Dan Konseling)

Demikian klarifikasi singkat ihwal Pengertian, Fungsi, Tujuan, Asas, Prinsip dan Komponen Layanan BK (Bimbingan dan Konseling). Semoga ada manfaatnya, terima kasih.
Anda sekarang membaca artikel Pengertian, Fungsi, Tujuan, Asas, Prinsip Bk (Bimbingan Dan Konseling) dengan alamat link https://rahasiarumuspendidikan.blogspot.com/2018/06/pengertian-fungsi-tujuan-asas-prinsip.html
Judul : Pengertian, Fungsi, Tujuan, Asas, Prinsip Bk (Bimbingan Dan Konseling)
Pengertian, Fungsi, Tujuan, Asas, Prinsip Bk (Bimbingan Dan Konseling)

Pengertian, Fungsi, Tujuan, Asas, Prinsip dan Komponen Layanan BK (Bimbingan dan Konseling). Pengertian Layanan BK (Bimbingan dan Konseling) yaitu upaya sistematis, objektif, logis, berkelanjutan, dan terprogram oleh konselor atau guru Bimbingan dan Konseling untuk memfasilitasi siswa/konseli mencapai kemandirian sehingga mampu, memahami, menerima, mengarahkan, mengambil keputusan, dan merealisasikan diri secara bertanggung jawab untuk mencapai kebahagiaan dan kesejahteraan hidupnya.
Lalu apa yang dimaksud BK (Bimbingan dan Konseling) ? Pengertian BK (Bimbingan dan Konseling) adalah upaya memandirikan dan memfasilitasi siswa dalam rangka tercapainya perkembangan yang utuh dan optimal. Guru BK (Bimbingan dan Konseling atau Konselor) yaitu guru yang mempunyai tugas, tanggung jawab, wewenang, dan hak secara penuh dalam kegiatan pelayanan bimbingan dan konseling terhadap sejumlah siswa.
Jadi Layanan BK (bimbingan dan konseling) adalah kegiatan Guru BK (Bimbingan dan Konseling atau Konselor) dalam menyusun planning pelayanan bimbingan dan konseling, melaksanakan pelayanan bimbingan dan konseling, mengevaluasi proses dan hasil pelayanan bimbingan dan konseling serta melaksanakan perbaikan tindak lanjut memanfaatkan hasil evaluasi.
Layanan bimbingan dan konseling dalam implementasi kurikulum 2013 dilaksanakan oleh konselor atau guru bimbingan dan konseling sesuai dengan kiprah pokoknya dalam upaya membantu tercapainya tujuan pendidikan nasional, dan khususnya membantu siswa/konseli mencapai perkembangan diri yang optimal, mandiri, sukses, sejahtera dan senang dalam kehidupannya. Untuk mencapai tujuan tersebut dibutuhkan kerja sama dan sinergisitas kerja antara guru bimbingan dan konseling, guru matapelajaran, pimpinan sekolah/madrasah, staf administrasi, orang tua, dan pihak lain yang sanggup membantu kelancaran proses dan pengembangan akseptor didik/konseli secara utuh dan optimal dalam bidang pribadi, sosial, belajar, dan karir.
a. Fungsi dan Tujuan Layanan Bimbingan Dan Konseling
1. Layanan Bimbingan dan Konseling berfungsi untuk :
a. Perluasan pemahaman diri dan lingkungan
b. Pendorong pertumbuhan dan perkembangan
c. Proses pembiasaan diri dengan lingkungan
d. Penyaluran pilihan pendidikan,pekerjaan da karir
e. Solusi atas duduk kasus
f. Perbaikan dan penyembuhan
g. Pemeliharaan kondisi pribadi dan situasi yang aman
h. Pengembangan potensi diri secara optimal
2. Tujuan Layanan Bimbingan dan Konseling
Tujuan Layanan BK (Bimbingan dan Konseling) yaitu Membantu konseli/siswa biar sanggup mencapai perkembangan optimal dan kemandirian secara utuh dalam aspek pribadi,belajar,social dan karir
b. Asas dan prinsip layanan bimbingan dan konseling
1. Asas layanan BK (bimbingan dan konseling)
· Kerahasiaan sesuai instruksi etik bimbingan dan konseling
· Kesukarelaan dalam mengikuti layanan yang dibutuhkan
· Keterbukaan dalam menawarkan dan mendapatkan warta
· Keaktifan dalam penyelesaian duduk kasus
· Kemandirian dalam pengambilan keputusan
· Kekinian dalam penyelesaian duduk kasus pada kehidupan konseli
· Kedinamisan dalam memandang konseli
· Keterpaduan kerja antarpemangku kepentingan pendidikan
· Keharmonisan layanan dengan visi dan misi sekolah serta nilai dan norma kehidupan yang berlaku
· Kehadiran dalam pelayanan yang sesuai kaidah akademik dan professional
· Alih tangan kasus untuk layanan di luar keahlian dan kewenangan
· Tut wuri handayani dalam memfasilitasi setiap akseptor didik
2. Prinsip Layanan BK (Bimbingan Dan Konseling)
· Pelayanan bimbingan dan konseling untuk semua siswa dan tidak diskriminatif
· Bimbingan sebagai proses pelayanan individu alasannya setiap akseptor didik mempunyai keunikan masing-masing
· Bimbingan konseling menawarkan sumbangan untuk membangun pandangan positif pada diri dan lingkungan
· Bimbingan dan konseling berlangsung dalam konteks kehidupan
· Bimbingan dan konseling dalam bingkai budaya Indonesia
· Bimbingan dan konseling bersifat fleksibel, adaptif, dan berkelanjutan
· Pelayanan bimbingan dan konseling ditangani tenaga professional
· Pelayanan bimbingan dan konseling berlandaskan aktivitas yang berbasis hasil analisis kebutuhan siswa sesuai dengan perkembangannya
· Bimbingan dan konseling dievaluasi secara terjadwal untuk sebagai dasar perbaikan proses layanan dan untuk mengukur hasil yang dicapai.
c. Komponen dan Program Layanan BK (Bimbingan dan Konseling )
Komponen Layanan BK (Bimbingan dan Konseling) yaitu
a. Program Layanan
b. Bidang Layanan
c. Struktur dan bidang Layanan
d. Format layanan
e. Kegiatan dan Alokasi waktu
Program Layanan dalam kelas maupun di luar kelas yang dirumuskan dalam bentuk aktivitas tahunan dan aktivitas semester mencakup kegiatan:
a. Layanan dasar (guidance curriculum) merupakan layanan penyiapan pengalaman terstruktur dan sistematis biar sanggup mengikuti keadaan dengan kiprah tugas perkembangan secara alamiah dan normal
b. Layanan peminatan perencanaan individual biar akseptor didik berguru sesuai dengan minatnya dan mengikuti proses sistematik untuk merencanakan masa depannya.
c. Layanan responsif, merupakan pemberi bantuan dalam menghadapi duduk kasus dalam proses perkembangannya.
Nb.
Download dan Baca Materi Pelatihan Kurikulum 2013 Khusus Guru BK (Bimbingan dan Konseling) ----disini---
Download dan Baca Materi Pelatihan Kurikulum 2013 Khusus Guru BK (Bimbingan dan Konseling) ----disini---
Download dan Baca Juga! Materi PKP (Peningkatan Kompetensi Pembelajaran) BK (Bimbingan dan Konseling) ----disini----
Demikian klarifikasi singkat ihwal Pengertian, Fungsi, Tujuan, Asas, Prinsip dan Komponen Layanan BK (Bimbingan dan Konseling). Semoga ada manfaatnya, terima kasih.
Demikianlah Artikel Pengertian, Fungsi, Tujuan, Asas, Prinsip Bk (Bimbingan Dan Konseling)
Sekianlah artikel Pengertian, Fungsi, Tujuan, Asas, Prinsip Bk (Bimbingan Dan Konseling) kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.
Anda sekarang membaca artikel Pengertian, Fungsi, Tujuan, Asas, Prinsip Bk (Bimbingan Dan Konseling) dengan alamat link https://rahasiarumuspendidikan.blogspot.com/2018/06/pengertian-fungsi-tujuan-asas-prinsip.html