Pengertian Dan Teladan Karya Seni Kriya Tekstil

Pengertian Dan Teladan Karya Seni Kriya Tekstil - Hallo sahabat Rahasia Rumus Pendidikan, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul Pengertian Dan Teladan Karya Seni Kriya Tekstil, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel Seni dan Budaya, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul : Pengertian Dan Teladan Karya Seni Kriya Tekstil
link : Pengertian Dan Teladan Karya Seni Kriya Tekstil

Baca juga


Pengertian Dan Teladan Karya Seni Kriya Tekstil

Pengertian dan referensi karya seni kriya tekstil yaitu pembahasan utama materi pelajaran seni budaya yang akan dijelaskan dengan lengkap dan detail pada materi belajar berikut ini. Adapun sub pembahasan mengenai Karya Seni Kriya tekstil didalam berguru seni, budaya dan keterampilan yang akan diuraikan yakni sebagai berikut :

1. Definisi karya seni tekstil.
2. 5 Contoh karya seni tekstil.

Pengertian karya seni tekstil

Karya seni tekstil atau disebut juga dengan kerajinan tekstil yaitu kerajinan atau karya seni kriya yang berbahan dasar dari tekstil yang diantaranya yaitu menyerupai kain, benang dan lain sebagainya. Jenis-jenis kriya tekstil sanggup berupa benda hias dan benda pakai atau sanggup juga perpaduan dari keduanya.

Untuk mendapat karya seni yang apik dan maksimal, langkah awal yang diharapkan yaitu sebuah perencanaan, selain itu juga harus sanggup menentukan materi yang nantinya akan digunakan dengan fungsi serta jenis karya seni yang akan dibentuk pada desain tersebut.
Pengertian dan referensi karya seni kriya tekstil Pengertian Dan Contoh Karya Seni Kriya Tekstil
Baca juga : Pengertian Dan Jenis Karya Seni Rupa Terapan

Contoh karya seni tekstil

Dibawah ini terdapat #5 referensi kerajinan tekstil yang diantaranya yaitu sebagai berikut :

1. Membuat batik (membatik / batik)
Batik adalah lukisan diatas sebuah kain yang menjadi materi dasar pembuatannya yang terdiri dari banyak sekali motif. Sedangkan membatik adalah teknik menahan dengan lilin malam secara berulang diatas kain. Ingin tau apa saja teknik-teknik dalam membatik ? silahkan menuju halaman berikut :
Setiap motif batik adalah simbol bagai pemakaianya, contohnya yaitu menyerupai motif bendo dan kawung yang hanya boleh digunakan oleh keluarga kerajaan pada masa perkembanganya, akan tetapi lambat laun pada hasilnya menyebar ke kalangan masyarakat secara luas.

2. Membuat songket
Songket yaitu sebuah jenis kain tenunan tradisional Melayu dan Minangkabau di Indonesia, Malaysia dan juga Brunei yang tergolong kedalam keluarga tenunan brokat. Songket ditenun dengan memakai tangan yang berbahan dasar benang emas dan perak.

3. Menenun
Tenun yaitu sebuah teknik dalam pembuatan kain yang dibentuk dengan menurut prinsip yang sederhana yakni menggabungkan benang secara memanjang dan melintang (bersilangnya antara benang lusi dan pakan secara berganti-gantian). Adapun kain tenun pada umumnya terbuat dan berbahan dasar dari serat kayu, kapas dan sutra.

4. Kerajinan tapestri
Tapestri yaitu sebuah teknik yang mempunyai kesamaan dengan merajut yang menciptakan karya tekstil dengan cara menenun benang-benang, serat-serat dan materi lain. Adapun benda-benda yang digunakan yaitu berupa benang, sabut kelapa, kain, kertas yang digulung kecil serta benda-benda yang lainnya.

Contoh tapestri yang sering dijumpai yaitu menyerupai keset kaki, karpet, korden, permadani, gantungan pot bunga, ikat pinggang, taplak meja dan syal. Susunan bentuk tapestri terdiri dari tenunan benang lungsi dan pakan yang dibentuk menjadi barang-barang atau benda seni tertentu.

Benang lungsi adalah jalinan benang-benang yang menghadap kearah vertikal (benang vertikal pada kain), sedangkan benang pakan adalah benang yang mengarah horisontal yang menjadi bab dari benang yang membentuk bidang gambar tertentu (benang horisontal pada kain).

Perbedaan antara tenun dan tapestri adalah terletak pada penggunaan benangnya. Pada tapestri benang lungsi digunakan hanya sebagai alat bantu dan bukan pembentuk utama pada kain, sedangkan benang pakannya merupakan bentuk utama pada kain tapestri. Adapun pada tenun, benang lungsi dan pakan yaitu satu kesatuan utuh pembentuk kain yang menciptakan keduanya seimbang perannya.

Keindahan dan keunikan yang terdapat pada karya tapestri yang perlu untuk diperhatikan yaitu beberapa faktor yang diantaranya menyerupai faktor komposisi, proporsi, keseimbangan, irama dan kesatuan dari tiap-tiap bab karya kerajinan tapestri.

5. Kerajinan makrame
Makrame yaitu sebuah bentuk karya seni kerajinan simpul-menyimpul yang menggarap rantaian benang awal dan tamat pada suatu hasil tenunan dengan cara menciptakan banyak sekali simpul pada rantai benang itu dan pada hasilnya terbentuklah aneka rumbai dan jumbai. Adapun teknik yang digunakan dalam menciptakan makrame adalah antara lain menyerupai berikut :

a. Teknik pilin.
b. Teknik simpul.
c. Teknik anyam.
d. Teknik rajut.

Hasil karya dari kerajinan makrame mempunyai kesesuaian fungsi, kekuatan dan juga keindahan yang berbeda-beda, dimana fungsi dari karya kerajinan ini sanggup dilihat menurut dari penggunan benda-benda tersebut. Oleh alasannya yaitu itu keindahan dari karya kerajinan makrame tersebut sanggup dilihat dari model-model benda yang dibuat, hiasan atau aksesoris dari benda tersebut dan coraknya. Demikian pembahasan mengenai pengertian dan referensi karya seni kriya tekstil.


Demikianlah Artikel Pengertian Dan Teladan Karya Seni Kriya Tekstil

Sekianlah artikel Pengertian Dan Teladan Karya Seni Kriya Tekstil kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.

Anda sekarang membaca artikel Pengertian Dan Teladan Karya Seni Kriya Tekstil dengan alamat link https://rahasiarumuspendidikan.blogspot.com/2019/11/pengertian-dan-teladan-karya-seni-kriya.html

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel