Mudik, Jangan Bawa Saudara Ke Kota
Saturday, July 4, 2020
Edit
Mudik, Jangan Bawa Saudara Ke Kota - Hallo sahabat Rahasia Rumus Pendidikan, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul Mudik, Jangan Bawa Saudara Ke Kota, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan
Artikel Artikel Umum, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.
Judul : Mudik, Jangan Bawa Saudara Ke Kota
link : Mudik, Jangan Bawa Saudara Ke Kota
Mudik yaitu sebuah rutinitas tahunan yang sudah mentradisi di Indonesia. Persebaran ekonomi yang timpang antara desa dan kota merupakan salah satu penyebab tradisi mudik. Mereka yang dari desa berbondong-bondong ke kota untuk bekerja. Pada ketika Idulfitri mereka pulang ke tempat masing-masing untuk bertemu dengan sanak keluarga.
Setiap habis Lebaran, hampir dipastikan jumlah penduduk kota-kota besar khususnya Jakarta akan meningkat. Hal ini dikarenakan orang-orang yang pulang kampung ke desa sering kali membawa sanak saudaranya ke kota untuk bekerja. Urbanisasi pun berjalan, dan kota yaitu yang terkena dampaknya alasannya yaitu semakin padat. Iming-iming dan dongeng bahwa ada banyak lowongan kerja di kota yaitu bujuk rayu untuk orang-orang desa yang mendambakan pekerjaan layak di kota. Padahal bila tak memiliki kualifikasi keahlian yang berkualitas, dapat jadi mencari kerja di kota sama juga susahnya dengan di desa.
Untuk mencegah kepadatan penduduk di perkotaan. Alangkah bijaknya bila pemudik tidak mengajak sanak saudaranya untuk bekerja di kota. Biarkan mereka sebagai putra-putri tempat bekerja dan berkarya di wilayahnya masing-masing biar pemerataan ekonomi antara kota dan desa tidak terlalu timpang.
Andi Dwi Handoko
gambar dari: http://cisthouse.com/tips-mudik-aman/
Anda sekarang membaca artikel Mudik, Jangan Bawa Saudara Ke Kota dengan alamat link https://rahasiarumuspendidikan.blogspot.com/2020/07/mudik-jangan-bawa-saudara-ke-kota.html
Judul : Mudik, Jangan Bawa Saudara Ke Kota
Mudik, Jangan Bawa Saudara Ke Kota
Mudik yaitu sebuah rutinitas tahunan yang sudah mentradisi di Indonesia. Persebaran ekonomi yang timpang antara desa dan kota merupakan salah satu penyebab tradisi mudik. Mereka yang dari desa berbondong-bondong ke kota untuk bekerja. Pada ketika Idulfitri mereka pulang ke tempat masing-masing untuk bertemu dengan sanak keluarga.
Setiap habis Lebaran, hampir dipastikan jumlah penduduk kota-kota besar khususnya Jakarta akan meningkat. Hal ini dikarenakan orang-orang yang pulang kampung ke desa sering kali membawa sanak saudaranya ke kota untuk bekerja. Urbanisasi pun berjalan, dan kota yaitu yang terkena dampaknya alasannya yaitu semakin padat. Iming-iming dan dongeng bahwa ada banyak lowongan kerja di kota yaitu bujuk rayu untuk orang-orang desa yang mendambakan pekerjaan layak di kota. Padahal bila tak memiliki kualifikasi keahlian yang berkualitas, dapat jadi mencari kerja di kota sama juga susahnya dengan di desa.
Untuk mencegah kepadatan penduduk di perkotaan. Alangkah bijaknya bila pemudik tidak mengajak sanak saudaranya untuk bekerja di kota. Biarkan mereka sebagai putra-putri tempat bekerja dan berkarya di wilayahnya masing-masing biar pemerataan ekonomi antara kota dan desa tidak terlalu timpang.
Andi Dwi Handoko
gambar dari: http://cisthouse.com/tips-mudik-aman/
Demikianlah Artikel Mudik, Jangan Bawa Saudara Ke Kota
Sekianlah artikel Mudik, Jangan Bawa Saudara Ke Kota kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.
Anda sekarang membaca artikel Mudik, Jangan Bawa Saudara Ke Kota dengan alamat link https://rahasiarumuspendidikan.blogspot.com/2020/07/mudik-jangan-bawa-saudara-ke-kota.html
